Di era ke-21 milenium ke-3 kalender Gregorian semua perhitungan statistik memakai software.
Banyak software pengolahan data statistik dijual ke pasar menyerupai IBM SPSS, DELL Statsoft, SAS Data Mining, Angoss dan lain-lain, maupun tabulasi sederhana memakai Microsoft Excel.
Software sanggup mengolah sampel ribuan dengan jumlah variabel puluhan bersama beberapa uji sekaligus menghasilkan output dalam sekejap hanya dengan sekali klik. Terima kasih teknologi komputer!
Namun begitu suatu keharusan bagi siapa pun dalam memahami dasar-dasar operasi statisitk mengunakan cara tradisonal saat menyimpulkan hasil perhitungan menyerupai dasar menolak atau menerima hipotesis penelitian.
Df = digree of freedom (derajat kebebasan) n = Jumlah Sampel K = Jumah Variabel Bebas Bar = baris Kol = kolom Ho = hipotesis nol1. Tabel r
- Df diperoleh dari n - 2
- Jika r hitung di atas r tabel maka Ho ditolak
2. Tabel Chi-square
- Df diperoleh dari (Bar - 1) X (Kol - 1)
- Jika Chi-square hitung di atas Chi-square tabel maka Ho ditolak
3. Tabel F
- Df diperoleh dari V1 = K, V2 = n - k - 1
- Jika F hitung lebih besar dari F tabel maka Ho ditolak
4. Tabel t
- Df diperoleh dari n - 1
- Jika t hitung lebih besar dari t tabel maka Ho ditolak
5. Tabel Z
- Jika Z hitung di atas Z tabel maka Ho ditolak
6. Tabel Durbin-Watson
- Df diperoleh dari Bar = n, Kol = k
- Jika DW hitung di antara U dan 4 - dU maka Ho ditolak
Advertisement